Minggu, 10 Juli 2011

Kalau aku boleh memilih, tentu aku tak ingin sedih ini datang lagi. Siapa sih yang mau merasa sedih, tentu tidak ada bukan? Tapi mungkin saat ini adalah saat bagi ku untuk merasakan kesedihan ini. Walau dengan sedikit rasa yang tidak menyenangkan, aku tetap akan menerima kesedihan ini sebagai nikmat lain pemberian Tuhan, Allah SWT kepada ku.

Bila ada yang bertanya penyebab dari kesedihan ini, maka aku sama sekali tidak akan dapat memberi jawaban. Karena aku memang tidak tahu. Ia datang begitu saja, tepatnya pagi tadi saat aku bangun dari tidur malam ku. Aku merasa kekosongan hati yang sangat mendalam. Aku tak mampu untuk melukiskan perasaan ku saat itu. Airmata ku tiba-tiba saja mengalir.Di saat yang bersamaan aku mendengar suara kumandang azan subuh dari luar kamar ku. Tak menunggu lama, aku lalu menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan menghadap-Nya, dan mungkin aku juga ingin mengadu tentang kesedihan yang saat itu sedang aku rasa. Untuk mencari sedikit pengobat hati.

Hati ku sedih sekali. Mengapa aku harus menangis lagi. Padahal aku pernah berjanji untuk tidak menagis lagi. Aku berjanji untuk tetap kuat menghadapi segala cobaan hidup ku. Ku tak ingin ada airmata lagi. Namun hari ini, hatiku benar-benar ingin menangis. Biarlah, mungkin ini adalah tangis ku yang terakhir.

Kuharap.......
Categories:

0 comments:

Posting Komentar

Feel Free to Comment this post

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!